Suasana saat terjadi kebakaran di Jalan Rajawali Palangka Raya. (Foto : Istimewa)
SOROTKALTENG.COM, Palangka Raya – Kebakaran hebat melanda tiga buah bangunan yang digunakan untuk studio foto dan rias pengantin di Jalan Rajawali, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah pada Kamis (29/2/2024) sore.
Kebakaran yang terjadi pada Pukul 13.20 WIB ini sempat membuat panik warga sekitar lantaran korban api sangat cepat membesar disertai kepulan asap hitam yang membumbung tinggi ke udara.
Banyaknya material bangunan dan barang-barang yang mudah terbakar di dalamnya, juga membuat api sangat sulit untuk dipadamkan, bahkan sempat terdengar beberapa kali suara ledakan.
Susilo Samat, pemilik tempat usaha studio foto dan perias pengantin di Jalan Rajawali Palangka Raya ini mengatakan, awalnya ia tidak mengetahui kalau bangunan tempat usahanya terbakar lantaran dirinya sedang beristirahat tidur siang.
Setelah dibangunkan oleh anggota keluarganya, ia pun panik dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun sayang, kobaran api sudah terlanjur membesar hingga akhirnya ia meminta pertolongan dengan warga sekitar.
“Saat itu saya sedang tidur siang, dan tiba-tiba saya terbangun karena ada api di bagian belakang sebelah WC dan gudang, kelihatannya api saat itu mulai dari bagian atas, kemungkinan besar ini karena korsletan listrik, sebab saat itu tidak ada yang menghidupkan api atau merokok,” kata Susilo Samat.
Sementara itu, petugas gabungan pemadam kebakaran Kota Palangka Raya dan sejumlah relawan yang tiba di lokasi kebakaran langsung berjibaku melakuan pemadaman.
Sedikitnya 10 mobil unit tangki air dan belasan mesin pompa air portabel dikerahkan oleh petugas pemadam gabungan untuk memadamkan kobaran api.
“Kami menerima laporan adanya kebakaran ini sekitar pukul 13.30 Wib, sesampai di lokasi, api sudah sangat besar dari arah bagian belakang bangunan, karena bangunan ini terdiri dari tiga pintu, ada studio foto dan salon rias pengantin, kemudian api sempat merembet ke toko sembako yang berada di sebelahnya, tadi sempat juga terdengar suara ledakan sehingga tim kami harus berhati-hati saat melakukan pemadaman” kata Sucipto, Anggota Damkar Kota Palangka Raya.
Setelah berjibaku kurang lebih satu setengah jam, petugas pemadam gabungan pun akhirnya berhasil menjinakkan Si jago merah.
Akibat peristiwa kebakaran ini, pemilik usaha studio foto dan salon rias pengantin mengalami kerugian mencapai Rp500 juta rupiah.
Untuk memastikan penyebab dari kebakaran ini, aparat kepolisian dari Polresta Palangka Raya masih melakukan penyelidikan. (SK)
