Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi jenazah korban tenggelam di saluran drainase Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. (Foto : Istimewa)
SOROTKALTENG.COM, Palangka Raya – Setelah melakukan pencarian dan penyisiran selama 6 Jam, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan seorang petugas kebersihan Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya bernama Supardi (28) yang tenggelam terseret arus saat membersihkan saluran drainase pada Minggu (3/3/2024) pagi dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Seksi Operasi Basarnas Palangka Raya, Salman, mengatakan, korban ditemukan pada Pukul 14.10 WIB dalam radius 3 Kilometer dari lokasi titik awal hilangnya korban.
Setelah korban berhasil ditemukan, jenazah korban pun dievakuasi oleh tim SAR gabungan menuju ambulans untuk dibawa ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk dilakukan visum guna memastikan penyebab tewasnya korban yang tenggelam di saluran drainase Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya.
“Jadi sekitar Pukul 14.10 Wib, tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia, korban ditemukan sekitar kurang lebih 3 kilometer dari titik awal pencarian, kemudian korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit dan diserahkan ke pihak keluarga” kata Salman.
Seperti diberitakan sebelumnya, Peristiwa ini berawal saat korban bersama dua orang rekannya membersihkan sampah yang menumpuk pada saluran drainase saat hujan lebat mengguyur Kota Palangka Raya.
Namun nahas, saat korban turun ke saluran drainase membersihkan sampah, korban tiba-tiba terbawa arus dan tenggelam.
Upaya pencarian pun langsung dilakukan dengan melibatkan personel dari Unit Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, BPBD Kota Palangka Raya, TNI-Polri, serta sejumlah relawan.
Upaya pencarian korban ini pun sempat terkendala lantaran debit saluran drainase yang tinggi disertai arus air yang deras. (SK)
