SOROTKALTENG.COM, Palangka Raya – Sebuah video beredar ada salah satu oknum yang diduga merupakan salah satu anggota Paguyuban Lembur Kuring Jawa Barat dan Banten (PLKJBB) ikut terlibat dalam penandatanganan dukungan pada salah satu pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng belum lama ini, membuat pengurus PLJBB bereaksi.
Nashir Hayatul Islam, Sekretaris PLKJBB DPC Kota Palangkaraya yang juga sebagai Kordinator Bidang Hukum PLKJBB Kalteng menegaskan dan mengklarifikasi bahwasannya PLKJBB secara organisasi adalah organisasi yg fokus kepada kegiatan sosial dan kebudayaan bukanlah organisasi politik.
“Terkait adanya video yang beredar sudah kami terima, dalam video itu ada salah satu oknum warga kami yang ikut serta dalam penandatanganan deklarasi paguyuban untuk mendukung salah satu Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, itu kami pastikan bukanlah Pengurus PLKJBB baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten Kota, sehingga orang tersebut tidak punya kewenangan untuk mewakili Paguyuban PLKJBB Kalteng,” ujarnya saat memberikan klarifikasi, Selasa (29/10/2024).
Kendati demikian, Nasir juga menegaskan, sebagai warga negara yang memiliki hak politik, yang telah diatur dalam undang undang, setiap orang tentu berhak untuk memilih calon pemimpin atau Kepala Daerah, tetapi tidak bisa mengatas namakan organisasi, apalagi mewakili sebuah paguyuban.
“Kami telah melakukan konfirmasi kepada yang bersangkutan, dan kami mendapatkan keterangan bahwasanya ia diajak oleh Tim Paguyuban Bunga yang berada di jalan Yos Sudarso Ujung, yang intinya jika mereka tidak mendukung pasangan calon tersebut, mereka tukang bunga yang tidak hadir akan digusur,” Ungkap Nasir.
Selain itu, Nasir juga menambahkan, bahwa yang bersangkutan juga telah memohon maaf kepada Pengurus PLKJBB Kalteng dan Kota Palangkaraya, karena telah hadir dan menyatakan dari sebagai perwakilan dari Paguyuban Sunda Kalteng dalam penandatanganan deklarasi tersebut.
“Perlu saya tegaskan sekali lagi, Paguyuban Sunda Kalteng sampai hari ini adalah Paguyuban yang telah teregistrasi Akta Pendiriannya di Kesbangpol Pemprov Kalteng, yang berfokus pada kegiatan sosial dan kebudayaan,” pungkasnya. (*)